Tak Ada Senang yang Langgeng dan Tak Ada Sedih yang Kekal
Beberapa menit yang lalu aku baru saja membuka arsip postingan di Instagram. Muncul foto-foto lama yang menyimpan banyak kenangan, terutama perjalanan kuliah di Semarang. Lima tahun di sana tentu bukanlah waktu yang pendek. Banyak sekali pengalaman yang mengesankan, membuatku merindukan setiap momennya. Namun, bukan saja tentang foto dan kenangan. Aku menemukan sebuat keterangan foto yang maknanya dalam. Kutemukan kata-kata itu dalam foto yang diunggah tanggal 1 September 2019. Rupanya, tanggal itu ialah waktu dimana aku menemukan dia dan dia menemukanku. Hari dimana aku bertemu pertama kali dengannya, ingatan yang singkat dan tak banyak percakapan. Tetapi, keterangan foto itu mengingatkanku tentang pelajaran akan keikhlasan. Kataku dalam foto itu ialah hidup itu kan ada susah dan ada senang, ada baik juga yang buruk, serta ada yang datang dan ada yang pergi. Kita sebagai manusia hanya menunggu giliran sampai benar-benar pulang. Kalau kita sudah tahu dan sudah sadar jika